rel='shortcut icon'/>

Selasa, 23 Agustus 2011

Mencintai dalam Diam Versi-ku

Yes, akhirnya aku bisa jua menceritakan cerita yang belakangan sering mampir di telingaku. ya.. awalnya aku tak ingin membaginya, tapi ada yang mengelitik di kepalaku dan kemudia aku ingin sekali membaginya dengan orang lain. setelah sebelumnya meminta izin pada orang yang mengalami peristiwanya. ^^v

Sebut saja namanya A. yang belakangan sering sekali bersamaku dan melewati hari-hari gila bersamaku. hehe...
Awalnya, mulai dari tragedi penurunan motivasi hidup dan pembelajaran setelah ayah pergi hingga kasus-kasu lainnya, teman, praktikum, gila final, gila film korea (yipiyy... >_<), plus melarikan diri dari stress selepas final ke tempat tak terjamah olehnya sebelumnya. yaya, aku berhasil membawa lari anak perempuan punya ayah ma ibu, (maaf ya, pak.. buk.. anaknya saya bawa lari)

Eits.. bukan itu aja, aku dan A belakangan ujung-ujungnya sering curhat-curhatan, hingga akhirnya dia mengaku telah mengalami cinta dalam diam. :D

Wah, wah.. seperti dalam film saja, mendengar kata-katanya. cie... di tambah lagi dengan gaya dan gerakannya yang sedikit mulai melebay.. hihi..

Nah, akhirnya aku memiliki sedikit tulisan tentang itu mencintai dalam diam. let's cekidot.. :D


********

Mencintaimu dalam diam. tanpa suara dan tanpa nada. aku hampir melupakan waktuku tertidur dan terjaga bahkan lupa menghitung hari yang telah terlalui.

Mencintai membuatku hampir gila. bahkan juga sesekali mengasihani dirimu dan diriku. aku mengasihani diriku yang terus tersita dengan bayang-bayang wajahmu dan senyummu, meskipun tak tahu itu untukku atau tidak. aku mengasihani dirimu yang terus saya berlari-lari dan seperti memutaskan film panjang di dalam kepalaku, tidak lelahkah dirimu?


Mencintaimu, tanpa sempat aku menyapamu, tanpa sempat berkata satu katamu, tanpa sempat saling menatap dan saling membalas tatap mata itu. aku kering.

Aku hampir sesak, aku mencintaimu tanpa memiliki nomor handphonemu, tanpa pernah perbalas kata, tanpa pernah berbincang dalam dunia maya. hanya menatapmu di foto dunia maya. memikirkanmu membuatku merasa berdosa, sebesar-besarnya, sedalam-dalamnya. tapi.. dirimu tak pernah hilang.

Aku pernah meminta pada Tuhan, agar aku dijaga dan juga dirimu, tapi tetap saja harapan itu muncul dan mengintaiku. aku sakit sesakit-sakitnya.

Mencintaimu dalam diam hanya melihat dari jauh, namun membuatmu bergetar dan peluh itu muncul di seluruh tubuhku. aku tegang dan lidahku keluh. buyar semua konsentrasiku. dan akhirnya dipenuhi oleh dirimu.

Dan kini, aku mendengar kabar, cinta ini mungkin tetap diam karena aku pergi ke tempat lain dan begitu juga dengan dirimu. Lalu, aku merasa menjadi manusia yang paling bodoh di dunia ini.



******

Kagak ngerti deh gw.. ni tulisan apa ini.. hasil translate via sahabatku yang terkena serangan 'cinta dalam diam' :D

-23 Agustus 2011-

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Total Pageviews