apa yang diharapkan oleh manusia ketika dia melepaskan sebuah kepercayaan?!
sebenarnya masih sering bertanya-tanya tentang peristiwa itu. apa yang salah ya? atau saya yang terlalu lemah dan menyesali kejadian yang lalu. seharusnya kita bisa bangkit dan menari dengan sebuah harapan yang baru.
tapi...
kenapa masih sakit ya?! kadang malah hampir lepas kendali ketika mendengar hal lainnya yang membuat saya kembali mengingat peristiwa tersebut.
(hmm... tarik nafas sejenak dan lepaskan saja semuanya, siti... )
kadang, sebuah pohon saja ketika menjatuhkan buahnya tidak pernah berfikir kembali untuk mengembalikannya kepada tempat semula. Bahkan, seekor kucing saja masih mampu mencintai anaknya meskipun sang anak mencakar tubuhnya.
hmm.. mencoba itu lebih baik daripada tidak sama sekali siti... kita tidak pernah tahu apa yang akan Allah berikan kalau kita tidak pernah mencoba berjalan terlebih dulu.. ^-^
ayo siti!!!! semangat ya.. \(^o^)/
karena tidak ada satupun pemenang yang ada di dunia ini kecuali kamu sendiri yang memulainya... ^- ^
berbaik sangka atas segala al yang terjadi dan ingatlah, ketika marah bahwa Allah mencintai hamba-Nya yang sabar.. ^-^
------------------------------------------------------------------------------------
tulisan ini khusus untuk penulis yang sedang pusing.. :D
terimakasih telah berkunjung, chudexs... ^-^
BalasHapus